TheIndonesiaTimes – Peringatan World Wetlands Day tahun ini menjadi momen penting bagi Earth Pledge dan PT Arunika Bumi Lestari (PT ABL) dalam mengajak generasi muda, khususnya Gen Z, untuk berperan aktif dalam menjaga lingkungan. Pada Sabtu, 15 Februari 2025, mereka menggelar aksi penanaman mangrove di Pantai Tiris, Indramayu, sebagai bagian dari program TERA (Take Environmental Regenerative Action) Batch-2.
Aksi penanaman mangrove ini mengusung tema “Sustainability with Gen Z is Amazing” dan melibatkan berbagai pihak, mulai dari KADIN Indonesia, pemerintah daerah, hingga organisasi lingkungan. Diharapkan melalui acara ini, Gen Z dapat lebih memahami pentingnya keberlanjutan dan berperan aktif dalam upaya penyelamatan lingkungan global.
Chintya Dian Astuty, Direktur PT ABL, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat penting sebagai motor penggerak kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam mewujudkan keberlanjutan lingkungan. “Aksi kolektif ini bisa mengakselerasi pencapaian agenda bersama terkait sustainability pada pilar lingkungan,” ujarnya.
Chintya juga menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan edukasi terkait prinsip-prinsip sustainability dalam rehabilitasi dan restorasi lingkungan. “Kami yakin Gen Z sudah mulai menjalankan prinsip ESG dan menjadi pelopor gerakan kepedulian terhadap lingkungan secara berkelanjutan,” jelasnya.
Berdasarkan survei IDN Times, Gen Z menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap isu lingkungan, dengan 79% responden menganggap perubahan iklim sebagai masalah serius. Earth Pledge dan PT ABL berharap dapat memperluas gerakan ini dengan melibatkan lebih banyak anak muda untuk berkontribusi secara aktif dalam upaya penyelamatan lingkungan.
Penanaman mangrove ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa kepedulian dan tanggung jawab terhadap alam di kalangan anak muda. “Penanaman Mangrove ini membuktikan bahwa kita memiliki kepedulian yang tinggi terhadap keberlanjutan lingkungan,” kata Chintya.
