Medan, The Indonesia Times – Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumatera Utara berkomitmen mendukung penyediaan informasi laut terkait hidrografi untuk TNI AL tahun 2025.
Hal ini disampaikan oleh Ketua HNSI Sumut, Zulfahri Siagian, yang didampingi Ketua HNSI Kota Medan, Abdulrahman alias Atan, usai menghadiri peringatan Hari Hidrografi TNI AL 2025 di Aula Mako Lantamal 1, Belawan.
“Kami akan menginstruksikan para nelayan untuk melaporkan jika menemukan hal baru di laut agar dapat dimasukkan ke dalam peta laut,” ujar Zulfahri, Selasa (4/2).
Informasi terbaru mengenai kondisi atau lingkungan laut sangat dibutuhkan demi keselamatan pelayaran, terutama bagi kapal asing. Selain itu, nelayan juga sangat membutuhkan peta laut terkini. “Setiap kapal ikan yang mengurus Surat Keterangan Kelaikan Kapal Perikanan (SKKP) diwajibkan memiliki peta laut, namun nelayan kerap mengalami kesulitan untuk mendapatkannya,” tambahnya.
Acara coffee morning tersebut dihadiri oleh sejumlah pimpinan dan perwakilan instansi kemaritiman, DPD HNSI Sumut, DPC HNSI Medan, komunitas nelayan, serta perwakilan kapal niaga non-SOLAS.
“Kami juga berharap pihak terkait dalam bidang kelautan dapat mempermudah akses nelayan untuk memperoleh peta laut,” tutup Zulfahri. (Binsar Simatupang)