TheIndonesiaTimes – Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf kepada jajaran kabinetnya dalam sebuah acara jamuan makan siang yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat. Acara ini menjadi momen khusus di penghujung masa jabatan Presiden Jokowi, yang ingin memberikan apresiasi atas kerja keras seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju selama 10 tahun terakhir.
“Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas kerja keras, dukungan, dan loyalitas yang telah diberikan kepada negara ini,” ujar Jokowi dalam sambutannya, seperti dikutip Antara.
Menurut Jokowi, banyak tantangan yang telah dihadapi bersama, baik melalui rapat kabinet, rapat terbatas, hingga diskusi internal yang kerap kali berlangsung sengit. Namun, semua perdebatan itu ia pandang sebagai bagian dari proses demokrasi yang sehat demi kepentingan rakyat dan bangsa.
Dalam suasana yang hangat, Jokowi tak lupa meminta maaf kepada seluruh anggota kabinet jika selama bekerja sama ada hal-hal yang kurang berkenan. “Kalau ada hal-hal yang tidak berkenan selama interaksi kita, saya mohon maaf sebesar-besarnya,” ungkapnya dengan penuh keakraban. Sikap rendah hati ini mencerminkan hubungan erat antara presiden dan para menteri yang telah bekerja sama dalam pemerintahan.
Presiden Jokowi juga memberikan ucapan selamat bekerja kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang akan segera memimpin negara. “Saya ucapkan selamat bekerja kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan kabinet yang baru. Semoga sukses dalam mengemban amanah yang besar ini,” ucap Jokowi. Ucapan tersebut memperlihatkan dukungannya terhadap transisi kepemimpinan yang damai dan lancar.
Suasana jamuan makan siang ini berlangsung santai, diiringi canda tawa dan hidangan khas Indonesia seperti soto, nasi liwet, kambing guling, hingga mie ayam. Para menteri bebas menikmati hidangan sambil bercengkerama dengan kolega mereka. Jokowi pun terlihat berpindah meja, berbincang dengan para menteri dan menunjukkan kehangatan yang menandai perpisahan tersebut.
Menutup sambutannya, Presiden Jokowi mengundang para menterinya untuk mampir ke rumahnya di Solo setelah ia kembali ke kampung halamannya. “Kalau lewat Solo, silakan mampir,” ucapnya sambil tersenyum. Jamuan ini menjadi momen kenangan dan refleksi yang manis antara Jokowi dan jajarannya, menandai akhir dari sebuah perjalanan panjang dalam pemerintahan.