TheIndonesiaTimes – Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarnoputri, dalam kondisi sakit yang memerlukan istirahat setelah perjalanan napak tilasnya ke makam Imam Bukhari di Saint Petersburg, Rusia. Kabar tersebut diungkapkan oleh Ketua MPR-RI, Ahmad Muzani, yang menjelaskan bahwa Megawati tidak dapat menghadiri pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, yang dijadwalkan besok.
Meskipun demikian, Megawati tetap aktif dalam memastikan kehadiran fraksi PDIP di DPR RI untuk mensukseskan acara pelantikan. Sebanyak 110 anggota DPR RI dari PDIP telah diperintahkan untuk hadir di kompleks DPR-MPR besok, dalam upaya untuk mendukung acara bersejarah tersebut.
“Sebagai gantinya telah menginstruksikan kepada seluruh anggota fraksi PDIP agar seluruhnya hadir 110 dan mensukseskan acara besok dan memerintahkan agar mereka tidak diperkenankan keluar negeri termasuk keluar kota karena wajib datang besok,” ungkap Ahmad Muzani di kompleks parlemen, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10/2024).
Menurut Muzani, kondisi kesehatan Megawati saat ini kurang fit karena sedang mengalami flu. Pesan untuk memerintahkan kehadiran anggota DPR RI PDIP disampaikan melalui Ketua Fraksi MPR PDIP, Ahmad Basarah, sebagai perwakilan dari Megawati.
“Ibu Mega kondisinya kurang fit dan flu maka ibu memutuskan untuk beristirahat. Pesan itu disampaikan melalui Ketua fraksi MPR PDIP Ahmad Basarah,” jelas Muzani.
Meskipun Megawati tidak dapat hadir secara langsung, Muzani berharap bahwa pelantikan Presiden kedelapan Republik Indonesia tetap berlangsung khidmat dan sukses. Upaya untuk menjaga keutuhan dan kehadiran anggota fraksi PDIP dianggap sebagai bentuk dukungan dari partai tersebut terhadap kestabilan politik dan demokrasi di Indonesia.
Dengan demikian, meskipun Megawati tidak bisa hadir fisik, keputusannya untuk memobilisasi anggota parlemen menunjukkan komitmen yang kuat terhadap proses demokrasi dan kepentingan nasional.
