Nestapa, Kampanye Airin-Ade di Kabupaten Tangerang Diwarnai Panggung Roboh

TheIndonesiaTimes – Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi menggelar kampanye akbar di Lapangan Lugano Park, Panongan, Kabupaten Tangerang, Minggu (10/11/2023). Kampanye tersebut dihadiri massa pendukung pasangan nomor urut 1 ini dari berbagai wilayah.

“Kampanye akbar ini perdana, secara terbuka kami mengundang masyarakat untuk menguatkan kebersamaan, mewujudkan Banten maju bersama,” kata Ketua Tim Pemenangan Airin-Ade Bahrul Ulum kepada wartawan.

Namun sayang, kampanye yang dimulai sekira pukul 14.00 WIB ini harus terhenti di tengah jalan karena panggung ambruk saat Airin orasi dari atas panggung. Insiden panggung ambruk saat kampanye pasangan calon Airin Rachmi Diany dan Ade Sumardi di Panongan, Kabupaten Tangerang, Minggu (10/11/2024) menarik perhatian publik. Panggung yang digunakan untuk acara orasi tiba-tiba roboh, mengakibatkan kekhawatiran di kalangan massa dan memicu reaksi beragam di media sosial. Banyak publik di jagat Maya menyebut, kejadian ini sebagai pertanda buruk bagi perjalanan kampanye pasangan tersebut dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Kampanye pasangan Airin-Ade di Panongan pada awalnya berlangsung dengan antusiasme tinggi berubah menjadi kepanikan. Warga yang berada di lokasi kejadian menyebutkan sejumlah orang terluka akibat insiden itu. 

Beberapa orang yang berada di atas panggung mengalami cedera ringan dan segera dievakuasi. Tim kampanye segera mengalihkan massa ke tempat yang lebih aman dan menghentikan acara untuk sementara. 

Sejumlah massa yang hadir ke lokasi acara mengaku kecewa karena niatan mereka untuk bisa menyaksikan para artis pengisi acara kandas. Kampanye ini sedianya diisi dengan penampilan sejumlah artis dan musisi di antaranya Wali Band, Bagindas, Cupi Cupita, dan Suno Band. “Kami mengundang juru kampanye tingkat nasional dan daerah,” ujar Ulum.

Sementara itu, Airin Rachmi Diany menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang tetap mendukungnya dan meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. “Kami akan terus bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan belajar dari setiap kejadian yang ada,” ujar Airin usai kejadian tersebut.