TheIndonesiaTimes – Di tengah terpaan badai ekonomi dan ketatnya persaingan industri tembakau, PT Nojorono Tobacco International, atau yang lebih dikenal sebagai Nojorono Kudus, tidak tinggal diam. Perusahaan yang telah eksis hampir satu abad ini kembali membuat gebrakan dengan meluncurkan produk inovatif yang mengawinkan tradisi dan modernitas, yaitu Djinggo Tea. Produk ini bukan hanya sekadar sigaret kretek tangan (SKT), tetapi juga simbol keuletan dan visi masa depan yang kuat.
Dalam menghadapi tren penurunan daya beli masyarakat dan maraknya produk ilegal, Nojorono Kudus hadir dengan solusi cerdas melalui Djinggo Tea. Produk ini menawarkan citarasa unik yang belum pernah ada sebelumnya, yakni perpaduan aroma kretek khas dengan sentuhan rasa teh yang menyegarkan. Djinggo Tea menjadi pilihan ideal bagi generasi muda dewasa yang menginginkan sesuatu yang berbeda, namun tetap mencerminkan keindonesiaan dalam setiap hisapan.
Arief Goenadibrata, Direktur PT Nojorono Tobacco International, menegaskan bahwa Djinggo Tea dibuat dengan standar kualitas tertinggi.
“Kami menggunakan tembakau dan cengkeh terbaik, yang diracik dengan keterampilan tangan-tangan ahli linting kami. Setiap batang Djinggo Tea membawa warisan kualitas kretek Indonesia yang kami banggakan,” ujar Arief.
Produk ini tidak hanya sekadar rokok, tetapi juga simbol warisan budaya yang diracik dengan inovasi.
Peluncuran Djinggo Tea juga menjadi bagian dari strategi Nojorono Kudus untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor padat karya. Dengan memperkenalkan produk baru ini, Nojorono tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga memberikan harapan bagi masyarakat sekitar untuk bangkit di tengah situasi ekonomi yang menantang.
Tidak hanya fokus pada produk, Nojorono Kudus juga memperkuat hubungan dengan komunitas kreatif melalui seremoni peluncuran yang inovatif. Dalam acara ini, jurnalis dan seniman lokal bergandengan tangan untuk menciptakan karya seni mural yang merefleksikan semangat lintas generasi.
“Djinggo Tea adalah cerminan dari keseimbangan antara tradisi dan modernitas, dan kami ingin produk ini menjadi bagian dari gaya hidup sosial yang dinamis dan aktif,” ujar Christina E. Mirgaya, Brand Manager PT Nojorono Tobacco International.
Dengan kemasan yang elegan namun tetap terjangkau, Djinggo Tea siap menjadi produk favorit di kalangan dewasa muda. Ini adalah rokok bagi mereka yang mencari pengalaman baru tanpa mengabaikan akar tradisional. Nojorono Kudus sekali lagi membuktikan bahwa inovasi tidak harus meninggalkan warisan; justru dengan merangkulnya, mereka menciptakan sesuatu yang relevan dan dicintai oleh generasi masa kini.