Theindonesiatimes.com, Masih dalam kegiatan HUT Perkumpulan Wartawan Kristiani Indonesia (PERWAMKI) ke -21. Yang mana sebelumnya di akhir Oktober 2024 sukses menggelar kunjungan Kasih ke Panti Kanker Anyo di bilangan Slipi, Jakarta Barat. Yang turut dihadiri Ketum PGI Pdt.Gomar Gultom, M.Th (baca : kini mantan Ketum PGI) dan Penasehat Perwamki, Jhon SE Panggabean M.H.
Kali kedua ini, Perwamki menggelar kunjungan kasih bertajuk Diberkati untuk Menjadi Berkat ke Panti Asuhan Pondok Agape, Kelapa Gading, Jakarta Barat, Senin sore (18/11/2024).
Turut serta dan berbagi kasih di panti asuhan ini Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (BAMAGNAS) dan Yayasan Sumbangan Sosial Keagamaan Kristen Indonesia (YASKI), dan penasehat Perwamki, Jhon SE Panggabean SG, MH.
Sementara Opa Jack belum bisa hadir hanya mengambil bagian dalam sumbangan makanan.
Adapun BAMAGNAS dan YASKI yang dinakhodai Ketum GBI periode 2014 – 2018, Pdt. Dr. Japarlin Marbun yang didapuk menyampaikan Firman Tuhan di acara ini menyatakan dalam khotbahnya.
Yohanes 14 : 18“Aku tidak akan meninggalkanmu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.”
Pdt. Japarlin Marbun, menekankan bahwa Tuhan tidak akan meninggalkan anak-anak panti, karena Tuhan selalu menyertai kita (imanuel). Untuk itu, Tuhan akan mengirimkan orang – orang (baca ; pengurus dan mereka yang peduli).
Lebih jauh, Pdt. Japarlin berpesan agar anak-anak panti jangan merasa kecil hati meskipun kehilangan orang tua. “Mungkin orang tua kita sudah tidak ada, tetapi Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Dia akan mengirimkan orang-orang yang peduli untuk memotivasi.
Pasalnya, Tuhan punya rencana yang indah dan akan memberikan masa depan yang cerah.
Maka, anak-anak panti harus taat kepada Tuhan dan tunjukan prestasi di sekolah.
Sementara itu, Bendahara Umum BAMAGNAS dan YASKI, Henny Dondokambey, S.E, mengucapkan rasa syukurnya kepada Tuhan atas kesempatan yang luar biasa ini.
Hal lainnya disampaikan Penasehat Perwamki Jhon SE Panggabean yang merayakan HUT ke – 60 , di panti asuhan Ester kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, belum la berselang, menyampaikan pesan cinta kepada anak-anak panti. “Saya sangat mencintai kalian. Kalau bisa, saya ingin memeluk kalian satu per satu. Ingatlah pesan Pak Japarlin tadi, jangan pernah merasa sedih karena ada Tuhan yang selalu peduli,” ucapnya penuh kesejukan.
Bahkan Jhon mendoakan agar cita- cita anak Panti yang ingin menjadi ; pendeta, tentara, polisi, dokter, pengacara, wartawan dan apapun (tentu cita2 yang berkenan kepada Tuhan) supaya terkabul atas seizin Tuhan.
Walaupun pemilik Opa Jack tidak hadir, tapi dalam pesan singkatnya (whatsApp) kepada redaksi theindonesiatimes.com ;
“Terima kasih kembali buat Bapak Pendeta juga kawan2 dari wartawan.. Sekiranya mohon maaf apabila ada yang kurang dalam pemberian ini.. Terima kasih juga telah menjadi wadah dalam persembahan berkat buat anak2 panti disana.. Kiranya Tuhan Yesus memberkati pelayanan kasih kalian semua… Terkadang bilamana kita melihat orang yang kesulitan, sebenarnya bukanlah mereka yang sedang diuji.. melainkan kita yang diuji apakah kita mau membantu… Janganlah menginginkan diberkati tanpa mau menjadi saluran berkat.. Karena sesungguhnya.. hakikat berkat itu adalah sesuatu yang harus diberi..bukan dipinta… Tuhan Yesus memberkati kita semua,” tulisnya.
Acara pun ditutup dengan makan bersama, dan pemberian kasih dari BAMAGNAS dan YASKI kepada anak-anak panti dan pengelola panti.
