TheIndonesiaTimes – Bakal calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta Pramono Anung mau kembalikan kinerja pasukan oranye atau Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Ia siap meningkatkan kinerja dan kesejahteraan PPSU yang mentereng membersihkan serta bantu membangun Jakarta selama era Ahok.
“Sekarang ini ada perubahan. Pasokan oranye (PPSU) yang bersih-bersih, yang selama ini jadi andalannya Pak Ahok kita akan hidupkan kembali,” tegas Pramono.
Diketahui, kehadiran PPSU memang membantu menjaga kebersihan Jakarta. Mulai tahun 2015, PPSU bekerja di tiap kelurahan dengan 3 sif selama 24 jam.
Setiap kelurahan biasanya bisa memiliki 40 sampai 79 petugas PPSU. Pekerjaan mereka terbagi ke dalam beberapa unit seperti bagian menyapu, membersihkan selokan di pemukiman warga, bahkan kerap membantu warga ketika banjir.
Masa itu, gaji PPSU juga terjamin. Mereka bisa tinggal di rusun dan gratis naik TransJakarta.
Karena itu, Pramono Anung ingin menggaet PPSU untuk memajukan Jakarta. Salah satunya, ia ingin mengubah persyaratan menjadi PPSU.
“Kalo perlu SD saja cukup, yang penting bisa bekerja,” ujar Pramono.
Pramono menambahkan juga ingin mengubah terkait status kontrak PPSU. Jika sebelumnya PPSU di kontrak hanya satu tahun, ia ingin mengubahnya menjadi tiga tahun.
“Kalau memang itu hanya aturan gubernur, akan sangat gampang diubah dari satu tahun menjadi 3 tahun. Itu kalau peraturan gubernur, maka saya akan mengubah ini jika jadi gubernur,” pungkas Pramono.