Ketua Bawaslu Jakarta Pusat, Christian Nelson Pangkey, di ruang kerja, kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusar, Selasa siang (23/7/2024). Foto : erdeha
Theindonesiatimes.com – Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024, dalam satu bulan ke depan, tepatnya akhir Agustus 2024 sudah memasuki tahap pendaftaran calon dari partai.
Selanjutnya, penetapan calon, pemasangan alat peraga kampanye (APK), dan kampanye serta pencoblosan. Pemasangan APK dan kampanye, biasanya rentan terjadinya pelanggaran, jelas Ketua Badan Pengawas Pemilu, Jakarta Pusat (Bawaslu Jakpus) Christian Nelson Pangkey biasa disapa Sonny, selaku pimpiman rapat koordinasi (rakor) didampingi Koordinator penanganan pelanggaran data dan informasi Bawaslu Jakpus, Dimas Triyanto Putro, yang dihadiri, Polri, TNI dan ASN se- Jakarta Pusat, di kantor Bawaslu, Selasa siang (23/7/2024).
Untuk mengantisipasi hal tersebut. Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu, yang diatur dalam undang-undang nomor 7 tahun 2017, punya kewenangan penuh terkait tindakan pelanggaran, tidak akan mampu bekerja sendiri, perlu bantuan dari unsur TNI, Polri dan ASN. Selain menjaga netralitas, juga mampu mengatasi mencegah pelanggaran di Pilkada, jelas Sonny yang telah malang melintah di kepemiluan sebagai mantan Ketua Pemantau Pemilu Nasional.
“Saya berharap dengan adanya dukungan kerjasama senergitas dari TNI, Polri dan ASN, khususnya di wilayah Jakpus. Tujuannya, Pilkada Jakarta 2024, bisa berjalan dengan lancar, aman dan kondusif serta hal pencegahan pelanggaran Pilkada khususnya saat kampanye nanti bisa diantisipasi,” ketika ditemui theindonesiatimes.com di ruang kerjanya, usai acara Rakor, Selasa siang (23/7/2024).
Sonny memberi contoh, kemarin (baca ; saat Pilpres dan Pileg Pebruari 2024) cukup ramai, dan khususnya di wilayah-wilayah ;strategis, khususnya ditempat yang sangat vital. Kita (Bawaslu bersama TNI, Polri dan ASN) harus mampu mengawal dan mampu menjaga itu,. Maka sejak awal kita sudah sampaikan dan sosialisasikan apa-apa vang menjadi aturan-aturan di kepada warga, seperti apa aturannya.
Ketua Bawaslu Jakarta Pusat Christian Nelson Pangkey didampingi Koordinator penanganan pelanggaran data dan informasi Bawaslu Jakpus, Dimas Triyanto Putro memimpin rapat koordinasi bersama TNI, Polri, dan ASN untuk menjajaga netralitas di Pilkada Jakarta 2024, Kantor Bawaslu Jakpus, Selasa siang (23/7/2024). Foto ; erdeha
Ayah dari Putra Pangkey ini berharap, dengan adanya rakor ini, dilapangan, bisa terlaksana. Sehingga peserta calon kepala daerah, dan tim kampanye bisa mempersiapkan diri sejak awal, termasuk KPU dan Bawaslu, mampu mengatasi segala kekurangan dan hal-hal yang terkait dengan potensi yang menimbulkan konflik sudah bisa diatasi secara dini, tandasnya.
Terkait rakor ini, Kasdim Kodim 0501 Jakarta Pusat, Letkol TNI Okky Risdiyanto mewakili Dandim, selain menudukung netralitas TNI AD di Pilkada Jakarta 2024, berharap agar Bawaslu Jakpus memberikan rekomendasi kepada TNI khususnya di lingkup Jakpus.
Hal senada disampaikan KaSie Propam Polres Jakpus, AKP Mukti Ali mewakili Kapolres Jakpus, mendukung penuh Pilkada Jakarta 2024.
Penegasan yang sama disampaikan Taufik dari Satpol Pamong Praja, Taufik, meminta kepada bawaslu untuk alat peraga kampanye, jangan diletakan di jalan-jala karena bisa membahayakan pengendara.
Sedangkan dari unsur ASN, guru-guru yang pemilih pemilu berharap Bawaslu Jakpus memberikan edukasi di Podcast ASN dan disosialisasikan dengan Sudin Pendidikan.
Menjawab harapan dan permintaan TNI, Polisi, dan ASN. Sonny akan memberikan rekomnadasi, podcast akan dilakukan, dan untuk pemasangan APK dtempat-tempat tertentu terutama di rumah warga, harus ada izin dari pemilik rumah, pungkasnya.
ReplyForwardAdd reaction |