TheIndonesiaTimes- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar Rapat Pleno terbuka untuk rekapitulasi dan penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten serta Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangsel.
Widya Victoria, Kepala Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Tangsel, menjelaskan bahwa pleno kali ini menjadi tahap finalisasi dari proses pemutakhiran data pemilih yang sudah berjalan sejak beberapa waktu lalu.
“Iya, alhamdulillah, ini adalah tahap finalisasi dari pemutakhiran daftar pemilih,” ujar Widya Victoria saat memberikan keterangan pada Jumat (20/09/2024).
Ia juga menyebut bahwa daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP) telah dirampungkan di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada tanggal 11 September 2024.
“Kemarin tuntas di tingkat PPK, daftar pemilih sementara hasil perbaikan kemudian diplenokan dari tanggal 9 sampai 11 September,” jelasnya.
Hasil akhir dari proses tersebut mencatat sebanyak 1.058.198 pemilih yang tersebar di 7 kecamatan dan 54 kelurahan di Kota Tangsel.
Namun, Widya menyatakan bahwa angka ini masih mengalami pergeseran, terutama terkait pemilih yang meninggal atau berpindah tempat.
“Kami hari ini melakukan pleno di tingkat kota, dengan tentunya ada perubahan terutama adanya pemilih baru pindah datang. Ada juga pemilih yang masuk kategori Tidak Memenuhi Syarat (TMS) karena meninggal dunia atau pindah keluar kota,” tambah Widya.
Ia juga menjelaskan bahwa setelah pencabutan status pending pada Jumat nanti, angka pemilih yang tercatat adalah 1.058.088, dengan perubahan pada DPSAP di tingkat PPK hingga menuju penetapan DPT final.
“Pasca pending dicabut, Jumat nanti, kita masih di angka 1.058.088. Jadi, ada pergeseran di DPSAP tingkat PPK, dan siang nanti akan ditetapkan menjadi DPT,” ungkap Widya, seraya menyebutkan bahwa pergeseran tersebut melibatkan sekitar 110 pemilih.
Penetapan DPT ini menjadi langkah penting dalam persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur Banten dan Pemilihan Walikota Tangsel yang dijadwalkan berlangsung pada Desember mendatang.
KPU Tangsel memastikan bahwa seluruh proses pemutakhiran data pemilih dilakukan dengan transparan dan terbuka.