TheIndonesiaTimes – Kasus tragis terjadi di Desa Bangun Rejo, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara, di mana seorang ibu bernama YW (35) tega membunuh anak balitanya yang baru berusia 3 minggu, Ardiansyah, dengan menggunakan kampak. Leher korban hampir putus akibat tebasan tersebut. Peristiwa mengerikan ini terjadi pada Selasa, 24 September.
Menurut keterangan Wahyudi, ayah korban, kejadian itu pertama kali diketahui dari mertua perempuannya yang memberi kabar bahwa istrinya, YW, telah membunuh anak mereka di rumah. Saat kejadian, Wahyudi sedang berada di tempat lain dan langsung pulang ke rumah setelah mendapat informasi tersebut.
Sesampainya di lokasi, Wahyudi mendapati istrinya menangis dan mengurung diri di kamar, sementara anaknya telah terbujur kaku dengan kondisi mengenaskan. Teriakan Wahyudi memancing perhatian warga sekitar yang kemudian melaporkan insiden itu kepada pihak desa dan kepolisian setempat.
Pihak Polsek NA IX-X bersama tim kesehatan segera menuju tempat kejadian untuk melakukan penyelidikan dan evakuasi. Korban dibawa ke Puskesmas Kampung Pajak dan selanjutnya dirujuk ke RSU Rantauprapat untuk dilakukan visum. Sementara YW, yang diduga mengalami depresi pasca melahirkan (baby blues), masih diamankan di lokasi dengan penjagaan ketat oleh pihak kepolisian.
Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif di balik pembunuhan sadis ini. Dugaan sementara, YW mengalami depresi berat yang memicu tindakan brutal terhadap anaknya. Polisi terus mengumpulkan bukti untuk memperjelas latar belakang kejadian tragis ini.
