TheIndonesiaTimes, Geneva – Pameran otomotif Geneva Motor Show yang biasanya diadakan di Swiss resmi tidak akan diselenggarakan lagi. Padahal, pameran otomotif berskala internasional ini adalah salah satu yang bersejarah.
Melansir Carscoops.com, Sabtu (1/6/2024), pameran otomotif tersebut sudah diadakan sejak 100 tahun lalu, tepatnya tahun 1905. Namun, tradisi ini akan berubah karena penyelenggaraannya tidak lagi diadakan di Swiss.
Disebutkan bahwa mulai tahun 2025, Geneva Motor Show akan diadakan di Qatar dan namanya akan berubah menjadi Geneva International Motor Show (GIMS). Keputusan ini diambil setelah Geneva Motor Show kembali digelar setelah absen selama empat tahun.
Namun, kembalinya acara ini tidak sesuai dengan harapan banyak orang. Dengan hanya dihadiri oleh Lucid, Renault Group, dan produsen mobil Tiongkok, acara ini gagal meraih kembali kejayaannya. Pada akhirnya, ketidakpastian yang besar mengenai kelangsungan masa depannya terbukti tidak dapat diatasi.
“Keputusan yang sangat disayangkan ini tidak boleh mengurangi upaya dan tekad kami untuk meraih kembali kesuksesan kami,” kata Alexandre de Senarclens, presiden yayasan yang menyelenggarakan Geneva Motor Show, dalam keterangan resminya.
