TheIndonesiaTimes, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani, menyampaikkan tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal RAPBN Tahun Anggaran 2025, dalam Rapat Paripurna DPR ke-19 Masa Persidangan V Tahun Sidang 2023-2024 di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Dalam tanggapan tersebut, Sri Mulyani menyampaikan rencana pemerintah mematok defisit di rentang 2,45 persen hingga 2,82 persen pada APBN 2025 di antaranya untuk membiayai program prioritas milik Pemerintahan Presiden – Wakil Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka.