TheIndonesiaTimes – Dalam menghadapi darurat narkoba yang semakin mengkhawatirkan di Indonesia, AKBP Vivick Tjangkung memberikan tanggapan tegas dan strategis.
Menurut Kepala BNN Kota Tangerang Vivick Tjangkung, upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba harus melibatkan seluruh elemen masyarakat, bukan hanya lembaga penegak hukum.
“Krisis narkoba yang kita hadapi saat ini memerlukan pendekatan holistik. Kami tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga memperkuat pendidikan dan penyuluhan kepada masyarakat Ini adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya dalam konferensi pers, baru-baru ini.
AKBP Vivick juga mengungkapkan bahwa BNN Kota Tangerang telah meluncurkan beberapa program baru untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, termasuk kerjasama dengan sekolah dan komunitas lokal.
“Program ini bertujuan untuk mendidik generasi muda tentang bahaya narkoba dan cara melindungi diri mereka,” tambahnya.
Vivick Tjangkung menekankan pentingnya keterlibatan keluarga dalam pencegahan narkoba.
“Keluarga adalah lini pertama dalam mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan narkoba. Kami berupaya menyediakan sumber daya dan pelatihan untuk orang tua agar mereka dapat lebih waspada,” jelasnya.
Dengan strategi yang lebih komprehensif dan kolaboratif, berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi semua warga.
Mereka berharap program-program ini dapat menjadi model bagi kota-kota lain di Indonesia yang menghadapi tantangan serupa.
“Kami percaya bahwa dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, kita dapat mengatasi tantangan ini dan menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,”ujarnya.