TheIndonesiaTimes - PT Timah Karya Persada Properti (Timah Properti) terus memperkuat posisinya sebagai pengembang kawasan hunian terjangkau dan berkelanjutan. Setelah sukses mengembangkan sembilan klaster di kawasan Familia Urban Bekasi, anak usaha PT Timah Tbk ini resmi menyiapkan klaster ke-10 bertajuk Nawasena, yang mengusung konsep rumah sehat dan ramah lingkungan.
Timah Properti telah berkecimpung di sektor pengembangan properti sejak 2015 dengan visi membangun kawasan hunian modern yang nyaman dan berorientasi keberlanjutan. Salah satu proyek andalannya adalah Familia Urban, kawasan hunian terpadu seluas 176 hektar yang berlokasi di Jalan Mandor Demong, Mustika Jaya, Kota Bekasi, dan mulai dikembangkan sejak 2016.
Seiring masifnya pembangunan infrastruktur dan fasilitas penunjang di Bekasi Timur, kawasan Familia Urban tumbuh menjadi salah satu area hunian yang prospektif. Aksesibilitas yang semakin baik turut mendorong minat masyarakat untuk bermukim di kawasan ini. “Lokasi strategis, konsep pengembangan yang matang, serta fasilitas yang relevan dengan kebutuhan penghuni menjadi faktor utama meningkatnya minat masyarakat terhadap Familia Urban. Sejak awal, kami menargetkan kawasan ini sebagai hunian yang ramah keluarga sekaligus ramah lingkungan,” ujar Direktur Utama Timah Properti, Abdul Kamaroes, Senin (22/12/2025).
Untuk mendukung konsep tersebut, Familia Urban dirancang dengan lebar jalan (ROW) 8–10 meter serta penerapan utilitas bawah tanah di sejumlah area. Antar-klaster terhubung dengan taman-taman tematik, menciptakan lingkungan hunian yang nyaman dan mendukung gaya hidup walkable neighbourhood.
Fasilitas kawasan juga dirancang menyesuaikan kebutuhan dan gaya hidup masyarakat urban, mulai dari clubhouse dengan kolam renang, playground, lapangan basket, function room, hingga lapangan mini soccer. Seluruh fasilitas ini mendukung konsep live–play–work dalam satu kawasan.
Direktur Timah Properti Candra Hadiqadriman menegaskan bahwa konsep walkable neighbourhood bukan sekadar jargon pemasaran, melainkan diterapkan secara nyata dalam perencanaan kawasan. “Seluruh fasilitas dirancang dapat dijangkau dengan berjalan kaki dalam radius maksimal 800 meter atau sekitar 10 menit. Di sepanjang jalur pedestrian kami sediakan banyak taman, sehingga penghuni bisa beristirahat dan tetap merasa nyaman saat berjalan,” jelasnya.
Pendekatan tersebut selaras dengan komitmen pengembangan berwawasan lingkungan. Sejak awal, Timah Properti menerapkan prinsip keberlanjutan seperti efisiensi energi, sistem drainase ramah lingkungan, serta penyediaan ruang terbuka hijau. Lebih dari seribu pohon telah ditanam, menjadikan kawasan tidak hanya hijau, tetapi juga rindang dan minim risiko banjir.
Pada 2025, bertepatan dengan satu dekade perjalanan Timah Properti, perusahaan juga aktif menjalin kolaborasi strategis. Salah satunya dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk untuk mendukung percepatan pembangunan melalui penggunaan material berkualitas. “Kami menilai produk Semen Indonesia memiliki kualitas yang sangat baik, sehingga kami terapkan dalam pembangunan kawasan. Ke depan, peluang sinergi lainnya akan terus kami jajaki,” kata Kamaroes. Selain fokus pada pengembangan proyek, Timah Properti juga menggelar berbagai kegiatan sosial dan komunitas. Mulai dari Fun Run yang digelar akhir Agustus 2025 dengan melibatkan UMKM lokal, hingga program CSR berupa bantuan kursi roda dan paket kebutuhan pokok bagi Yayasan Onkologi Anak Indonesia serta Yayasan Pembinaan Anak Cacat.
Hingga akhir 2025, Familia Urban mencatat capaian positif. Klaster kesembilan, Alexandrite seluas 4,7 hektar yang diluncurkan awal tahun ini, telah terjual habis. Serah terima perdana untuk klaster bergaya Modern European berkonsep beauty of balance tersebut dilakukan pada 19 Desember 2025. Kepala Divisi Pemasaran dan Promosi Timah Properti, Suhendra Sanusi, menyebut seremoni serah terima sebagai momen penting dalam menjaga kepercayaan konsumen.“Serah terima merupakan milestone krusial bagi pengembang. Ini memperkuat kepercayaan konsumen sekaligus reputasi perusahaan secara berkelanjutan,” ujarnya.
Seiring rampungnya Klaster Alexandrite, Timah Properti langsung menyiapkan Klaster Nawasena sebagai klaster ke-10. Klaster ini menawarkan rumah satu lantai tipe 36 dan tipe 45 dengan harga mulai Rp600 jutaan. Mengusung konsep rumah sehat dan ramah lingkungan, Nawasena dilengkapi area hijau, taman, communal space, serta jogging track. Klaster ini menyasar segmen first time home buyer, dengan skema cicilan mulai Rp3 jutaan per bulan. “Dengan lokasi dan konsep seperti ini, saat ini sudah sangat jarang ditemukan. Nawasena kami siapkan sebagai hunian nyaman sekaligus aset investasi yang nilainya terus bertumbuh,” pungkas Suhendra.
